Tuesday, January 15, 2019

Kaki Seribu



Oleh : Nabila Rahmahwati

Pada suatu hari, hiduplah seekor ulat yang hidup di hutan. Ulat tersebut merasa dirinya berbeda dari teman teman temannya. Mengapa? Karena semua teman temannya memiliki kaki, sedangkan dirinya tidak. Ia terus bertanya tanya mengapa dirinya seperti itu. Setiap malam, ia selalu memikirkan hal itu.
Di tengah kesedihan yang dialami ulat itu, ada seekor tikus yang selalu menyemangatinya. Ulat dan Tikus itu telah bersahabat sejak dulu. Mereka selalu melewati suka dan duka bersama. Seperti saat ini pun, tikus berusaha untuk menasihati ulat agar tidak terlalu memikirkan hal itu.

Pada suatu hari, para penghuni hutan sedang berkumpul. Mereka sedang membicarakan si ulat yang tidak mempunyai kaki. Merek terus mengejek dan menghina ulat. Ulat merasa sangat sedih. Ia pulang dengan hati yang sangat sedih.

Pada saat Ulat tertidur, ia bermimpi, di dalam mimpinya ia bertemu dengan seekor tupai yang sangat pintar. Sang tupai itu berkata "jika kamu ingin mendapatkan kaki, temuilah aku di tengah hutan, aku dapat mengabulkan permintaanmu." Ulat itu pun langsung terbangun dari mimpinya. Ia berencana untuk mencari sang tupai tersebut. Ulat mendatangi rumah Tikus untuk meminta bantuan mencari sang tupai. 

Ke esokannya, Ulat dan Tikus pergi mencari sang tupai ke tengah hutan. Mereka mencari tanpa putus asa. Walaupun mereka sempat putua asa di tengah perjalanan karena tak kunjung menemukan sang tupai, mereka kembali bersemangat. 

Akhirnya, Ulat dan Tikus bertemu dengan sang tupai. Mereka berdua pun langsung menceritakan permintaan Ulat kepada Sang Tupai. Sang Tupai berkata "jika kamu ingin mendapatkan kaki, berdo'alah kepada Tuhan selama satu hari penuh." Ulat pun segera menjalankan perintah Tupai tersebut dan mengucapkan terima kasih kepada Sang Tupai.

Ulat pun mulai berdo'a kepada Tuhan. Esoknya, Ulat merasa ada yang aneh pada dirinya. Dan ternyata Ulat itu telah memiliki kaki yang sangat banyak. Ia sangat berterima kasih kepada Tuhan karena telah menganugerahinya kaki. 

Para penghuni hutan terheran heran dengan adanya kaki yang dimiliki ulat. Ulat yang selalu mereka ejek karena tidak punya kaki, sekarang Ulat itu malah memiliki banyak kaki. Dan pada saat itulah Ulat itu dijuluki "Kaki Seribu".

Janganlah kamu menghina orang, karena belum tentu di masa depan orang itu lebih buruk darimu. Dan janganlah menyerah untuk mendapatkan sesuatu yang kita inginkan.

Profil penulis :


Nama : Nabila Rahmahwati
Kelas/ no. absen : 4.S2.1 / No. 19
Alamat : Jl. Krapyak Jaya no. 49
Tempat, tanggal lahir : Malang, 20 Juni 2006
E-mail : nabilarw20@gmail.com

No comments:

Post a Comment

Prestasi Tim Paduan Suara SMPN 3 Malang

Prestasi Spenti Teenage Choir Paduan Suara SMP Negeri 3 Malang bernama "Spenti Teenage Choir" berhasil menyabet juara pertama...